JAGUARNEWS77.com // Ankara Turki - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Ankara memastikan, belasan Warga Negara Indonesia (WNI) korban terdampak banjir Turki selamat. Pejabat Senior Fungsi Kekonsuleran KBRI Ankara, Rahmawati memastikan itu setelah pihak KBRI berkomunikasi langsung dengan para WNI tersebut. 


“(Sebanyak, red) 12 WNI masih tinggal di Sanliurfa, Adyaman dan Dyarbakir. Semuanya dalam kondisi selamat,” kata Rahmawati, Jumat (17/3/2023). 


Banjir melanda wilayah Tenggara Turki akibat hujan deras selama Rabu dan Kamis pekan ini.  Daerah paling terdampak akibat banjir tersebut adalah Provinsi Sanliurfa dan Adyaman. 


Sebagian Provinsi Dyarbakir juga terkena dampak banjir seluas 25 kilometer persegi. Ketiga provinsi tersebut termasuk 10 provinsi terdampak langsung oleh gempa bermagnitudo 7,8 awal Februari 2023 lalu.


Otoritas Kebencanaan Turki (AFAD) menyebutkan, 15 orang meninggal dunia akibat banjir yang ketinggiannya mencapai 2 meter tersebut. Banjir juga melanda kampung-kampung tenda korban gempa dan sejumlah rumah sakit.


AFAD telah memberikan peringatan mengenai kemungkinan cuaca buruk di sejumlah provinsi di tenggara Turki, sejak Senin pekan ini. Semenjak itu, KBRI Ankara memantau situasi dan berkomunikasi dengan WNI di wilayah-wilayah yang diperkirakan akan mengalami cuaca buruk. (Sumber : KBRN/Red)