JAGUARNEWS77.com // Jakarta -  Kementerian Sosial (Kemensos) kembali menggelar kegiatan bebas pasung dalam rangkaian peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2022. Total ada sebanyak 51 orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) yang dibebaskan dari pasungannya.


"Sebetulnya tidak mungkin Allah menciptakan makhluknya hanya dengan kekurangan, itu tidak mungkin. Pasti ada juga kelebihannya," kata Mensos Tri Rismaharini dalam rekaman yang diterima RRI, Kamis (15/12/2022).


Risma meyakini semua manusia memiliki kemampuan terlepas apapun keadaannya. Bahkan terkadang mereka yang merasa normal hanya melihat kekurangan dari penyandang disabilitas.


Untuk itu, ia berharap semua pihak dapat mendukung para penyandang disabilitas. Salah satunya dengan memberi mereka kesempatan menekuni suatu bidang agar mereka dapat berdaya dan mengakses fasilitas apapun yang menjadi haknya.


"Karena itu acara ini kita berharap kita semua mensupport masyarakat disabilitas, warga disabilitas di seluruh indonesia untuk mereka mampu dan berdaya, untuk mengakses apapun, mulai pendidikan, kesehatan hingga masalah ekonomi, mereka bisa," ucapnya.


Selain itu, Kemensos kata Risma juga menyalurkan bantuan senilai Rp 11,1 miliar bagi para penyandang disabiltas. Bantuan tersebut disalurkan melalui program Indonesia Mendengar dan Indonesia Melihat.


Diketahui, Kemensos kembali menggelar rangkaian peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2022 di Sentra Terpadu Pangudi Luhur di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (15/12/2022). Sesuai rencana, peringatan HDI akan kembali digelar di Bali yang bersinergi dengan Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2022.


"Selanjutnya akan kita lakukan juga di provinsi Bali disinergikan dengan kegiatan HKSN yaitu di Kabupaten Denpasar, di Kabupaten Bangli dan di Klungkung," uajrnya. (Sumber : rri.co.id/Red)