• Jelajahi

    Copyright © JAGUAR NEWS 77
    Best Viral Premium Blogger Templates

    More Post

    Selain Busyro dan Bambang Widjojanto, Sejumlah Anggota ICW juga Alami Peretasan

    18/05/21, 10:05 WIB Last Updated 2021-05-18T03:05:02Z

    Peneliti Indonesia Corruption Watch Kurnia Ramadhana dan Lalola Easter, saat diskusi di Kantor Pusat ICW, di Kalibata, Jakarta Selatan, Ahad, 28 April 2019. TEMPO/Egi Adyatama



    JAGUARNEWS77.com # Jakarta - Sejumlah anggota Indonesia Corruption Watch (ICW) dikabarkan mengalami peretasan pada Senin, 17 Mei 2021. "Supaya gak dianggap lebay, tapi penting sebagai bukti. WA saya barusan diretas, sampai saat ini saya tidak bisa menggunakannya. Demikian juga teman-teman ICW lainnya," ujar Koordinator ICW Adnan Topan Husodo lewat akun Facebook miliknya.

    Hal ini juga dikonfirmasi oleh salah satu peneliti ICW, Kurnia Ramadhana. "Benar (mereka diretas). Dalam forum zoom diskusi eks pimpinan juga," kata Kurnia saat dikonfirmasi.


    Kurnia mengatakan hal ini terjadi saat mereka mengikuti Konferensi Pers bertemakan 'Menelisik Pelemahan KPK melalui Pemberhentian 75 Pegawai', bersama sejumlah eks pimpinan KPK. Dalam diskusi itu, hadir sejumlah mantan pimpinan KPK, mulai dari Agus Rahardjo, hingga Busyro Muqoddas.


    Eks pimpinan KPK Bambang Widjojanto mengatakan akun Whatsapp-nya diretas menjelang konferensi pers "Menelisik Pelemahan KPK Melalui Pemberhentian 75 Pegawai" yang digelar Indonesia Corruption Watch (ICW).

    Bambang mengatakan ia terlambat bergabung dalam konpers via zoom yang disiarkan langsung di akun Youtube Sahabat ICW ini lantaran mengalami gangguan siber itu.


    "Maaf saya terlambat masuk karena HP saya diganggu, sangat diganggu, dan WA saya sekarang sudah di-hijack dua jam sebelum acara ini," kata Bambang, Senin, 17 Mei 2021.


    Bambang mengatakan ia kini tak dapat mengakses akun Whatsappnya. Untuk sementara ia berkomunikasi lewat aplikasi perpesanan yang lain.


    Percobaan peretasan juga dialami mantan Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas. Busyro mengatakan ada indikasi percobaan peretasan ke ponselnya. Ia juga menerima gangguan sebelum konpers ini.


    "Bahkan ada yang di-hack, indikasi kuat barusan HP saya juga di-hack, diganggu-ganggu beberapa kali, dan sejumlah teman menjelang webinar ini (juga diganggu)," kata Busyro dalam forum yang sama.



    Sumber : tempo.co

    (Red) 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini