• Jelajahi

    Copyright © JAGUAR NEWS 77
    Best Viral Premium Blogger Templates

    More Post

    Menantu Jokowi, Bobby: Terima Kasih Fahri Hamzah

    27/09/20, 14:09 WIB Last Updated 2020-09-27T07:09:58Z


    JAGUARNEWS77.com # Jakarta - Partai Gelora resmi mendeklarasikan dukungannya kepada menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution dan Aulia Rachman, pada Pilwalkot Medan. 


    Melalui akun Instagramnya, Bobby mengucapkan terima kasihnya kepada Fahri Hamzah dan Partai Gelora, atas dukungan yang diberikan kepadanya di Pilwalkot Medan.  


    "Terima kasih untuk bang @fahrihamzah dan Partai Gelora atas masukan-masukan serta dukungan yang membuat saya semakin bersemangat untuk membangun Kota Medan," kata Bobby Nasution melalui akun Instagramnya seperti dikutip, Minggu (27/9).  


    Menurut Bobby, Medan sebagai sebuah kota yang majemuk memiliki berbagai keunikan. Mulai dari aspek budaya maupun agama.  


    "Atas dasar itu, keinginan kita semua adalah agar semua umat bersatu menuju keberkahan yang membangun," kata Bobby. 


    Bobby Nasution bertemu Fahri Hamzah dalam deklarasi dukungan Partai Gelora kepada Bobby-Aulia di Pilkada Medan 2020 (Foto: dok. Instagram @bobbynst)


    Selain itu, dengan dukungan dari Partai Gelora di Pilwalkot Medan,  Bobby ingin menciptakan sebuah kolaborasi untuk mencari cara menghindari benturan yang mungkin terjadi. 


    "Bersamaan dengan momen ini, saya dan Partai Gelora berkolaborasi mencari jalan bagaimana menghindari dan mengatasi benturan-benturan yang terjadi," kata Bobby. 


    Deklarasi dukungan diberikan langsung oleh Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah di Medan, Jumat (26/9) lalu. Pada kesempatan itu, Fahri berharap tidak ada lagi isu identitas sebagai bahan kampanye Pilkada Medan.


    “Karena itu hari inilah waktunya, ada payung besar yang menyatukan kembali kota ini yaitu orang-orang yang konsennya seperti itu tadi (Bobby-Aulia),” ujar Fahri.  


    Fahri juga menilai, konsep kolaboratif Bobby adalah mengedepankan keterbukaan bagi semua orang, mulai dari pembangunan infrastruktur hingga pelayanan yang baik.  


    “Di situlah kita enak beribadah, enak beristiadat, enak berbudaya tapi kalau kota kita bocor banjir, infrastrukturnya kacau, publik transportasinya kacau, pelayanan publik kacau. Mana kita bisa beribadah di situ mana bisa kita tenang berbudaya di situ” tandasnya.


    Sumber : rri.co.id

    Oleh      : Redaksi jaguarnews77.com

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini