JAGUARNEWS77.com // Jakarta - Pada Senin (22/10), jajaran Lapas Narkotika Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta turut menghadiri kegiatan penyambutan dan perkenalan menteri yang berlangsung di Graha Pengayoman, Jakarta. Acara ini merupakan bagian dari pengenalan susunan baru Kabinet Merah Putih, yang membawa perubahan signifikan dalam struktur Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Dalam susunan baru ini, Kemenkumham mengalami transformasi menjadi satu Kementerian Koordinator dan tiga kementerian terpisah, yaitu Kementerian Koordinator Hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), Imigrasi, dan Pemasyarakatan; Kementerian Hukum; Kementerian HAM; serta Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Pemisahan ini diharapkan dapat memperkuat fokus masing-masing sektor dan meningkatkan efisiensi dalam pelayanan hukum dan pemasyarakatan.
Perubahan ini tentu berdampak pada banyak aspek, termasuk di lapas dan rutan. Namun, dalam sambutannya, Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Supratman, meyakinkan bahwa meskipun akan ada tantangan dalam masa transisi, Kemenkumham berkomitmen untuk mengatasi hal ini dengan baik. Ia juga menyebutkan bahwa proses penyesuaian struktur baru ini diharapkan dapat berjalan maksimal sebelum Juni 2025.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Nico Afinta, dalam pidatonya menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut dinamika perubahan tersebut. "Kami telah melakukan antisipasi dan langkah-langkah untuk memastikan transisi ini berjalan lancar tanpa mengganggu pelayanan publik," jelas Nico.
Kehadiran jajaran Lapas Narkotika Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta dalam acara ini menunjukkan kesiapan institusi untuk beradaptasi dan mendukung penuh perubahan yang tengah terjadi di tubuh Kemenkumham demi mencapai tujuan yang lebih baik bagi bangsa dan negara.