JAGUARNEWS77.com // Lebak, Banten - Lapas Kelas III Rangkasbitung melaksanakan evaluasi pelatihan yang telah terselenggara sepanjang periode terakhir di ruang rapat Lapas Rangkasbitung, Selasa (4/11/25). Kegiatan ini diikuti oleh para pemangku kepentingan (stakeholder) terkait, sebagai upaya meningkatkan kualitas pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Dalam sesi evaluasi tersebut, masing-masing pihak menyampaikan masukan, capaian, serta rekomendasi perbaikan dalam pelaksanaan pelatihan ke depan.
Kepala Lapas Rangkasbitung, pejabat struktural, serta jajaran Lapas turut hadir dan memberikan perhatian penuh terhadap proses evaluasi ini. Pembahasan difokuskan pada penguatan materi pelatihan kepribadian dan kemandirian, penyediaan instruktur kompeten, serta efektivitas pelaksanaan program agar hasilnya lebih optimal dan berkelanjutan.
Kalapas Rangkasbitung, Muarif Khakim menyampaikan,
“Evaluasi ini merupakan langkah penting agar program pelatihan benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi WBP. Kami berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan seluruh stakeholder guna menciptakan pembinaan yang berkualitas dan berdampak positif.”
Dengan terlaksananya evaluasi ini, diharapkan pelaksanaan pelatihan di Lapas Rangkasbitung semakin baik dan relevan dengan kebutuhan pembinaan. Lapas Rangkasbitung akan terus melakukan peningkatan mutu program sebagai bagian dari upaya mewujudkan WBP yang berdaya saing dan siap kembali ke masyarakat.
Adapun kegiatan pelatihan yang telah dilaksanakan adalah pelatihan perkayuan dan pembuatan gitar, pelatihan Pengelasan, pelatihan menjahit dan pelatihan pertanian bagi 80 orang warga binaan. (Red)
